FRIENDSHIP IS
NEVER ENDING
(by.Nanz)
Nama ku Vinny Viktor. Aku bekerja di
salah satu perusahaan besar di Jakarta.
"Cewek Kuper!!" begitulah
orang-orang menjuluki ku, kaca mata besar dengan rambut diikat kuda.
Tapi aku tidak memakai kawat gigi
loh!!,(seperti batty lapea),aku juga tidak GAPTEK,aku punya
facebook,twitter,dan ymail. Gaya ku saja mungkin yang kuper,hmm..sebenarnya
dulu aku tuh adalah cewek yang fashionable.dan paling populer di sekolah,namun
setelah kejadian 6 tahun lalu ketika aku masih duduk di bangku SMA kelas XI IPA
tepatnya di kampung halaman ku Kisaran,Sumatra Utara. Semua berubah begitu
saja...suatu hal yang tidak pernah ku inginkan terjadi,perpisahan yang begitu
menyakitkan. Persahabatan sejati yang akan selalu ku ingat..
FLASHBACK!!
Ting!!Tong!!Ting!!Tong
Bel istirahat kedua pun akhirnya
berbunyi,sesuatu yang ku nanti-nanti sejak tadi,aku pun keluar dari ruangan
dingin yang bernama sanggar seni ini(tempat latihan paduan suara),dan langsung
berlari ke kelas ku. Aku tidak sabar ingin menceritakan kejadian di toilet tadi
kepada Dini sahabat karib ku sejak SMP.
Dini tidak terpilih menjadi anggota
paduan suara,oleh karena itu setiap aku latihan Dini selalu di kelas,tetapi
ternyata hari ini berbeda,Dini tidak ada di kelas,tidak biasanya ia
meninggalkan kelas seperti ini,apalagi ia kan paling jarang keluar..hmm..aku
pun mencari dini di beberapa tempat..dan akhirnya aku pun menemukan nya di
sebuah koridor yang tak jauh dari kelas,ia sedang duduk disebuah bangku
panjang sambil memainkan senar-senar gitarnya,aku sebernanya berniat
mengejutkan nya,tapi seketika aku mengurungkan niatku itu ketika aku melihat
air mata Dini yang jatuh membasahi gitar coklatnya.
"Din?!kamu kenapa?"tanyaku
lirih sambil duduk di sebelahnya,begitu mengetahui kehadiran ku Dini langsung
menghapus air matanyadan mencoba tersenyum.
"eh..Vin?udah siap ya
padusnya??"tanya Dini seakan mengalihkan pembicaraan,
"ia..baru siap kok,hmm..kamu belum
jawab pertanyaan ku,kamu kenapa??kok nangis??"
"hah??nangis??gak kok..kelilipan
aja.."kata Dini mengusap matanya
"yakin??"
"iaaaa...btw,tumben nyari aku ampe
ke sini,ada apa??"
"yee..yang aturan nanya tuh
aku..kamu kenapa ampe kesini..biasa juga paling jauh tuh kamar
mandi.."canda ku
"hehehehehe...sekali-sekali kuar
kandang kan tak apa.."
"hahahaha..kaya kambing aja di
kandang,,oh ya..kamu tahu gak tadi tuh aku ketemu sama dia loh...dia menyapa
aku...aduhhhhh..mangkin kesemsem..."kata ku dengan gaya lebai
"eh??dia??maksud kamu Ferry
ya...hahahaha..kok bisa??"
"tadi waktu aku permisi ke toilet
aku berselisi sama dia..dia tersenyum..ya aku bales senyum juga dunk,,manisss
bangettt..."
"jiah,,itu mah bukan nyapa
kali!cuman senyum aja..hahahaha..apa sih yang manis dari cowok culun
itu??"
"yee..kamu belum tahu sih..meskipun
culun dia tuh baik,beda deh dari mantan-mantan ku yang dulu.."
"masa sih??hahahah semua cowok
menurut ku sama aja deh.."
"ini beda loh din,,dia kakak kelas
yang palingg baeee banget..."
"hahahaha...orang yang lagi
kasmaran memang susah ya.."
"biari,,weqqqkk..,oh ya..minggu ini
datang ya ke acara ultah ku,acaranya sampe pagi loh..ada baberque'an nya
juga,pokoknya seru deh.."
"eh??minggu ini??"kata Dini
terkejut
"ya,,kenapa??kamu ada acara
ya??"tanya ku heran
"hah??gak kok..aku usahain datang
deh.."kata Dini lagi sambil tersenyum lembut
"hmm..promise??"kata ku sambil
menjulurkan kelingking ku
seketika Dini diam,karena melihat Dini
diam seperti itu...aku pun menarik kelingkingnya dan menyatukannya ke
kelingkingku.
"udah janji lohh,,"kata ku
lagi
"jiah..ini mah pemaksaan nama
nya" protes Dini
"biarin..weqks,,oh ya..jangan lupa
bawa obat mu ya!!" kata ku,mengingatkan Dini akan obatnya..belakangngan
ini Dini sering sakit-sakitan,oleh karena itu aku tidak ingin Dini sakit karena
memaksa kan diri untuk ke pesta ku
"oke!!oke!!"kata Dini
tersenyum lembut
Hari demi hari pun berlalu. Malam yang
di tunggu-tunggu pun akhirnya tiba,acara ulang tahun ku yang ke 17. Aku
mengundang seluruh teman-teman ku termasuk Ferry kakak kelas idaman ku,ntah
kenapa aku cewek yang lumayan populer,dan fashionable ini bisa jatuh hati
kepada cowok culun seperti Ferry,,ckkckckck...Namun hari ini Ferry tampil berbeda,ia
tampak keren dengan kemeja hitam nya dan sebuah kado merah di tangannya,Ferry
pun lalu memberikan kado tersebut kepada ku. Dalam sekejap pipi ku menjadi
merah,apalagi ketika Ferry mengajakku ngobrol,duhhhhh...rasanya seneng banget
deh..hahahahha.
Namun sesaat kemudian Dini pun
datang,sebenarnya sudah 4 hari Dini tidak masuk sekolah,menurut
mamanya,Dini sakit..demam dan flu,namun setiap aku ingin bertemu dengannya
mamanya selalu bilang kalau Dini sedang istirahat dan tidak bisa di ganggu. Selama
4 hari kami lost contact,oleh karena itu aku sangat legah dan senang karena
bisa melihat Dini hari ini,ia tampak cantik dengan gaun pinknya,aku tidak
menyangkah ia bisa hadir hari ini,begitu melihat Dini aku pun meninggalkan
Ferry sendiri dan menghampiri Dini,aku langsung memeluknya erat.
"eh..eh..kayak udah setahun tak
jumpa aja.."kata Dini tertawa kecil
"kamu sih..kemana aja kamu 4 hari
gak masuk?kata nya sakit ya??gimana udah sembuh??kok bisa datang??"tanya
ku panjang lebar
"hahaha...gak kemana-mana kok..oh
ya,nanti aku gak bisa sampai pagi ya,aku sampai jam 12 aja...waktuku cuman
sampai jam segitu"kata Dini tersenyum
"jiahhhhhhhhhhh.....kok gitu??tak
bae loh anak perempuan pulang malem-malem..udah nginap sini aja.."rayu ku
"hahahaha...kau ini,,aku di jemput
kok.."
"serius ne??ahhh....dini tak
asyik.."protes ku
"yee..udah ahh,yang penting aku kan
udah nepati janji,,,ne hadiah untukmu..happy birthday ya.."kata Dini
memberikan ku sebuah kado berwarna hijau,warna kesukaan ku..sambil
cipika-cipiki
"ew..apaan ini,spesial deh kayak
nya.."kata ku seraya menggoyang goyangkan kado hijau itu
"Bom!!"canda Dini
"Bom cinta kan??" goda ku,dan
kami pun tertawa bersama,,
Malam itu memang malam yang sangat
menyenangkan,seusai pesta kami pun pergi kebalkon atas untuk mengadakan
baberque,semua sudah berkumpul disana,Ferry juga Dini ada disana.
Sebelum acara di mulai,aku turun kebawah
sebentar untuk mengambil beberapa alat yang tertinggal..
"hmm..tinggal ini saja.."gumam
ku dan hendak naik ke atas kembali..tapi aku baru ingat kalau hp ku tertinggal
di kamar,aku lalu ke kamar ku sebentar dan mengambil hp ku yang ada di meja
bupet,ketika itu tiba-tiba aku mendengar suara hp berbunyi dari tas tangannya
Dini yang ia letakan di tempat tidurku,aku pun mencoba mengambil hp tersebut dan
ingin memberikannya kepada Dini,namun ternyata itu hanya sebuah alarm yang
bertuliskan "minum obat" itu pasti ulah mamanya Dini,untuk
mengingatkan Dini,Dini memang bandel sih dalam urusan minum meminum obat..aku
lalu mencari obat Dini di dalam tas nya,namun aku tidak menemukannya,aku hanya
menemukan sebuah kertas bertulis "DIAPNOSA"
"apa ini??" bathin ku sedikit
terkejut,aku pun membuka kertas tersebut dengan penuh hati-hati,,betapa
terkejutnya aku ketika membaca isi nya,ternyata..
"dini terkena sakit kanker
otak!!stadium akhir!!!??"kata ku tersentak kaget,dan di kertas itu juga
tertulis kalau waktu Dini tinggal 1 minggu lagi,ku perhatikan tanggal
penerimaan surat itu.
"seminggu yang lalu???"
badan ku terasa sangat lemas,tangan ku
begetar..dan saat ku lihat lagi ternyata ada satu surat lagi di dalam tas Dini
itu,,surat ini semanggkin membuat tangan ku gemetaran dan air mata ku
keluar,,surat itu adalah surat KEMATIAN yang di berikan dokter atas nama
Dini,disana tertuli kalau Dini sudah meninggal 2 hari yang lalu,,jantungku
berdetak sangat cepat,,kaki juga menjadi sangat lemas,..beberapa saat kemudian
aku mendengar lonceng jam di ruang tamu tanda sudah pukul 00.00 WIB
berbunyi,seketika aku teringat perkataan Dini kalau waktunya hanya sampai jam
12 malam saja..aku pun langsung berlari ke balkon dengan air mata yang terus
keluar..ku cari Dini kesana kemari,aku berharap bisa menemukannya dan
menanyakannya tentang ke 2 surat aneh ini...
BERSAMBUNG....